Your Limit is Your Happiness

Apakah Anda pernah mendengar pertanyaan kenapa ada ilmu manajemen dan kenapa harus mempraktikkan ilmu manajemen dalam berbagai bidang kehidupan? Tentunya Anda sering mendengar pertanyaan itu di kelas-kelas perkuliahan manajemen atau dalam pelatihan-pelatihan manajemen. Jawaban yang relatif sama antara lain “agar semua teratur, agar semua terkendali, agar semua terencana dan terkontrol dengan baik, agar semua efektif dan efisien”.

Biasanya dalam kelas akan saya tanya lagi “memangnya kenapa harus teratur, efektif dan efisien?” Mulailah para peserta agak berfikir sejenak. Saat berfikir seperti itu, saya akan langsung mengajukan pertanyaan yang lebih mengerucut, “Mengapa waktu, tenaga, dan keuangan harus dikelola (manajemen)?” Jawabannya pun hampir sama dengan yang tadi, “Agar efektif dan efisien”, “kenapa harus efektif dan efisien?” Lagi-lagi suasana kelas sedikit hening, dan sebagian berbisik sesama peserta.

Dalam kondisi seperti itu saya langsung melemparkan pertanyaan terakhir “Apakah Anda mengira akan hidup selamanya?” semua peserta menjawab “tentu tidak Pak”. Kalo begitu kenapa hidup ini harus di atur (manajemen), karena segala sesuatu di dunia ini memiliki GARIS BATAS (LIMIT). Semua sumber daya yang ada di dunia ini serba terbatas dan akan habis pada waktu tertentu, termasuk 3 sumber daya utama kita yaitu WAKTU, BIAYA, dan TENAGA.

Setiap yang ada di dunia ini terbatas baik kadar (kemampuan) maupun sifatnya. Mengetahui limit ini sangat penting sebagai tolok ukur apakah kita masih menjalani kehidupan dengan normal atau tidak, sesuai dengan fitrahnya atau tidak, dan sampai pada akhirnya apakah ini dapat merusak kehidupan kita atau tidak.

Mengetahui limit menjadi sangat penting agar sukses mencapai tujuan hidup dan bahagia dalam proses menjalaninya. Mengetahui batasan bukan berarti membatasi kemampuan diri. Namun, merupakan upaya penting agar tetap berada pada perjalanan yang benar dalam mencapai tujuan hidup.

Sebagaimana kereta yang melaju konsisten pada relnya dengan kecepatan yang sudah disesuaikan dan dengan kapasitas muatan yang sudah ditentukan. Jika salah satu dari tiga kondisi tersebut melebihi batasnya, sudah dipastikan perjalanan kereta akan mengalami gangguan, bahkan sampai menimbulkan kecelakaan sehingga tidak sampai pada tujuan. Satu lagi contoh yang menurut saya cukup relevan adalah saat Anda mengendarai mobil atau motor. Jika kita melaju kendaraan pada batas merah speedometer, dan secara konsisten ada pada batas kecepatan tertinggi, selain beresiko dan mengancam keselamatan diri dan orang lain, juga akan memperpendek usia kendaraan kita.

Dalam kehidupan nyata, kita menemukan diri kita serba terbatas. Kita tidak akan sanggup bekerja sepanjang hari tanpa istirahat, bekerja 7 hari dalam sepekan, sehingga mengurangi perhatian terhadap keluarga dan orang-orang yang kita cintai di sekitar kita, atau dalam kehidupan keuangan selalu berada di garis merah (pemasukan sama dengan pengeluaran). Saat kelelahan tiba, sebenarnya, itulah limit kita.

Baru saja minggu ini saya kehilangan rekan kerja pada salah satu posisi penting di kantor. Beliau mengajukan resign dengan alasan kesehatan, padahal kondisi saat ini beliau belum sampe jatuh sakit, namun beliau mengetahui limitnya. Bahkan sebelum itu terjadi, beliau memilih pekerjaan yang tidak menempatkan dirinya berada pada garis merah speedometer kesehatannya. Tentunya ini sangat bijak.

Sadari dan akuilah bahwa apa pun yang melekat pada diri kita penuh keterbatasan, baik secara fisik maupun mental. Pikiran kita tidak bisa dipaksa untuk bekerja terus menerus, apa lagi fisik kita. Namun harus diingat bahwa, sekali lagi, menyadari zona merah batasan ini bukan berarti untuk membatasi diri, melainkan agar kita faham bahwa kita tidak akan melompat menambah kecepatan atau tuntutan dalam hidup, melainkan hal ini bertujuan agar saat kita mau melampaui pencapaian saat ini kepada pencapaian yang lebih tinggi, harus dibarengi persiapan untuk meningkatkan kapasitas agar zona merah kita bisa berada lebih tinggi melebihi dari apa yang kita lakukan.

Misalnya, saat akan mendapatkan promosi jabatan, Anda harus faham dan memiliki gambaran dengan sangat jelas apa yang akan dilakukan, beban kerja yang akan Anda terima, serta kemampuan apa yang harus dimiliki agar Anda bisa sukses di posisi baru tersebut. Selanjutnya, yang harus dilakukan adalah mempersiapkan diri dengan berbagai latihan dan pembelajaran.

Di sisi lain, jangan membiarkan tingkat perhatian kepada orang yang kita sayangi berada pada zona merah kritis. Hal ini dalam waktu yang berkepanjangan akan berdampak kepada melemahnya ikatan emosional dalam hubungan. Hal ini terjadi karena seseorang melakukan pekerjaan atau aktifitas melebihi batasnnya sehingga mengganggu batasan lainnya. Tentu hal ini akan sangat tidak bijak.

Dengan demikian, mengetahui LIMIT atau batasan diri kita, sampai sejauh mana kita harus terbang, batasan-batasan yang boleh dan tidak boleh dilewati merupakan hal yang sangat penting karena saat suatu batasan terlewati, sesungguhnya telah melanggar batasan-batasan lainnya. Sehingga, cepat atau lambat akan menimbulkan masalah karena kehidupan yang dijalani tidak sesuai kadar dan sifatnya.Terdapat satu hal yang pasti bahwa, saat kita melampaui suatu batasan, sesungguhnya kita telah melanggar batasan lainnya.

Sekali lagi, ketahuilah batasan Anda (kapan harus menambah beban, menambah kecepatan), terimalah keterbatasan tersebut (lakukan introspeksi diri, bukan untuk mencari kekurangan diri tapi untuk tahu dimana Anda harus berjalan), dan naikkan kapasitas diri setiap waktu secara konsisten (terus belajar menambah wadah sebelum diisi dengan beban lebih berat) sebelum Anda mengambil peluang pencapaian yang lebih tinggi berikutnya.

Bahagia bahkan bisa dicapai saat sebelum mencapai kesuksesan yang diimpikan. Caranya, jangan pernah berfikir apalagi melakukan sesuatu yang melampaui batasan diri Anda. Niscaya, pasti selamat dan bahagia.

Salam hebat luar biasa!

Leave a Reply

See our gallery
Ingin mendapatkan sharing pengalaman kami saat menaikkan kinerja perusahaan 3 kali lipat melalui HR Transformation?

Consult for Free?

Open Chat
1
Ingin bertanya dan berkonsultasi tentang cara meningkatkan kinerja tim di perusahaan Anda?